Home » » Harga Kedelai Dunia Anjlok, Perajin Tempe Tambah Impor Hingga 20.000 Ton

Harga Kedelai Dunia Anjlok, Perajin Tempe Tambah Impor Hingga 20.000 Ton

Written By Darmanto on Rabu, 09 Juli 2014 | 04.10

Harga Kedelai Dunia Anjlok
Jakarta -Harga kedelai dunia terus mengalami penurunan tajam sejak awal tahun 2014. Penurunan harga terjadi karena panen merata di beberapa produsen kedelai salah satunya Amerika Serikat (AS).

Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe-Tahu Indonesia (Gakoptindo) Aip Syarifuddin mengatakan harga kedelai internasional pernah mencapai harga tertinggi yaitu US$ 600/Ton pada akhir tahun 2013. Setelah itu harga terus turun dan diprediksi mencapai titik terendah di akhir tahun 2014 ini.

"Harga kedelai terus turun signifikan. Apalagi ditambah bulan September hingga Desember tahun ini kembali panen raya kedelai di AS. Hari ini harga US$ 560/Ton, harga termahal saat itu US$ 600/Ton dan diprediksi akan turun kembali menjadi US$ 500/Ton hingga akhir tahun ini," ungkap Aip kepada detikFinance saat ditemui di Kantor Kementerian Perdagangan Jalan Ridwan Rais Jakarta, Selasa malam (8/07/2014).

Untuk itu, Gakoptindo berencana untuk kembali mengimpor kedelai dalam jumlah yang cukup besar. Hingga saat ini Gakoptindo baru mengimpor kedelai sebanyak 2.800 ton. Sementara itu total kebutuhan kedelai bagi 115.000 perajin tahu dan tempe seluruh Indonesia adalah 1,7 juta ton per tahun atau 135 ribu ton per bulan.

"Impor kita masuk sudah 3 kali sejumlah 2.800 ton. Ada rencana kita lebih tinggi sampai akhir tahun 15.000-20.000 ton disamping kita bekerjasama dengan Bulog dan menyerap kedelai lokal," imbuhnya. 

Fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sendiri tidak terlalu berpengaruh banyak terhadap harga kedelai di dalam negeri. Harga kedelai di tingkat perajin sekarang dipatok Rp 7.500 hingga Rp 8.000/Kg.

"Fluktuasi nilai tukar rupiah pengaruhnya kecil dan tidak banyak. Sekarang harga beli kedelai dari AS sekitar US$ 560/ton, ditambah shipment US$ 100 dan logistik dalam negeri dan lain-lain. Jadi kalau dipatok harga per Kg jadi Rp 7.500," katanya. 
Sumber;http://finance.detik.com/read/2014/07/09/154012/2632560/4/harga-kedelai-dunia-anjlok-perajin-tempe-tambah-impor-hingga-20000-ton?f9911023
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Pasang Iklan


 
Copyright © 2013. Kampar Pos - All Rights Reserved
Template by Creating Website Developed by Studio Web